Anugerah Berharga...

:::1 message received:::

"Salam sayang istimewa untuk jantung hati mama, harapan mama kasih dan sayang mama boleh memberi semangat dan kekuatan untuk terus berdiri gagah dan terus berusaha menggapai kecemerlangandan kejayaan dunia dan akhirat, may God bless you. Take care sayang. Luv u so much"


Tiada jawapan yang mampu kubalas buat beberapa minit kecuali genangan air mata..Dialah mama, yang tidak putus-putus memberi semangat kepadaku setiap hari..Sesungguhnya, aku kehilangan kata-kata utk membalas mesej tersebut. Tapi, tetap kubalas jua..Mesti mama pun tengah tunggu mesej dariku..(Mungkin mereka tidakpun mengharap sebarang balasan, tapi sebagai seorang ibu, hati mana yg tidak gembira kalau dpt khabar dr anak, kan?)

"Salam sayang juga buat bonda..thanx for all the support and strength u've given me.memang tak terbalas. may Allah rewards mama with his Blessings dunia akhirat.Luv u too!"

Hanya itu yang kubalas. Doaku tak putus-putus memohon rahmat dan maghfirah buat mama dan abah yang banyak berjasa kepadaku. Mereka mengajarku erti hidup yang banyak mematangkan diriku. TERIMA KASIH ALLAH ATAS ANUGERAH YANG AMAT BERNILAI!

......Ya Allah, ampunkanlah dosa-dosaku,dosa kedua ibubapaku, ahli keluargaku, sahabat-sahabatku, muslimin muslimat, mu'minin mu'minat sama ada yg masih hidup atau yg sudah meninggal dunia,
Ya Rahman Ya Rahim, limpahilah kami dengan RahmatMU..Berkatilah kehidupan kami dunia dan akhirat....


"Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku ILHAM utk tetap mensyukuri nikmatMU yg telah Engkau ANUGERAHKAN kepadaku dan kepada kedua orang tuaku & agar aku MENGERJAKAN KEBAJIKAN yang KAU REDHAI, & masukkanlah aku dengan RAHMATMU ke dalam golongan hamba-hambaMU yg SOLEH"
(An-Naml: 19)

Bukankah kita dari tanah?

A reminder for me..........

A reminder for me..........

Don' t ignore them.........

Segala apa yang berlaku, sama ada baik atau buruk adalah penentu kepada siapa kita sebenarnya.

Risau juga dgn entry sebelum ini, yang bila dibaca balik beberapa kali terasa macam kurang enak di hati. Mungkin sebab nadanya yang agak seperti meng'condemn' belaka..Condemn sana, condemn sini..Hai lah penulis, dah cukup ke masa yang diberi untuk condemn diri sendiri?

Risau..
Adakah ia sekadar kata-kata nista yang dihamburkan di blog ini mengikut emosi, perasaan dan nafsu yg pada masa itu kita fikir, kitalah yg betul..Na'uzubillah..

Benar....
Kalau ada yang salah, ia patut ditegur..Dalam pada itu, sebagai hamba Allah yang masih banyak kekurangan yg perlu dibaiki, perlu ada difikiran bahawa kita juga perlu memahami situasi yang berlaku dgn sebenar-benarnya. Bukan SANGKAAN kita semata-mata. Sebab itu jugalah Allah beritahu kita agar kita menjauhi prasangka..Subhanallah, the guideline is already in the Quran.

The real me...
Takut sangat....sebab setiap perkataan yang dilafaz mahupun yang ditulis akan dinilai oleh DIA YANG MAHA MENGETAHUI..


Takutlah, bila mana kita sentiasa merasakan yang diri kita betul dan orang lain tidak..Sesungguhnya orang yang benar-benar beriman dan cintakan Allah sentiasa merasakan dirinya kurang sempurna. Mereka sentiasa menganggap orang lain lebih baik amalnya dari diri mereka. Rasanya tak perlu saya ulang kisah si abid, si pensedekah dan si pemberi ilmu yang akhirnya tersungkur di neraka kerana tiada nilai IKHLAS dalam amal mereka. Ya, IKHLAS..Satu perkataan yang kalau nak diterjemahkan dalam amal, bukanlah sesuatu yang mudah.

Semuanya bermula dari HATI...

"Dan tanah yg baik, tanam-tanamannya tumbuh subur dgn izin Tuhan; dan tanah yg buruk, tanam-tanamannya tumbuh merana. Demikianlah Kami menjelaskan berulang-ulang tanda-tanda(kebesaran Kami) bagi orang-orang yg bersyukur" (Al-A'raf: 58)

Somehow, this verse strucks my heart. Bila difikirkan, menarik perumpamaan yang Allah bagi. Banyak perumpamaan tentang 'tanah' yg ada dlm AlQuran supaya kita berfikir. Bukankah kita juga dari tanah? Peliknya, bila kita baca perumpamaan-perumpamaan macam ni, kita rasa bukan utk kita ataupun ada yang rasa,"Oh, itu cerita pasal tanah. Akukan manusia.."(Ironik bukan?)

Sangat menarik kalau kita dapat mendalami setiap bait dlm Quran. I should blame myself for not giving enough time utk betul2 buka kitab-kitab tafsir dan cuba faham setiap kalimah yang disampaikan oleh Allah. How bad I am..Teruk betul...

Yes, it's time to reflect on ourselves....

BUKANKAH KITA DARI TANAH?

::nak muhasabah diri:::

p/s:break for a while maybe?muhasabah + focus on exam in less than a month to come..

People oh people!

Salam 'alaik...

What's wrong with our people? Well, of course I can't blame the world for its craziness. It's the inhabitant of this world that should be blame of..

What's wrong?

Well, anyone heard of the most unacceptable news yesterday? SRK is going to get the utmost useless title from the Malacca Govt which brings the title 'Dato''..?!

Is Malaysia running out of great people? We have loads of other great figures who contributes a lot to Malaysia and Malaysians. Why work so hard getting people from other country to present that 'not-so-holy' title.. But,nah..When I come to think about it again, that title(Dato') itself is a total nonsense. Just imagine how many Dato's we have in Malaysia. Oh, people!What are we seeking in our life?

What's so important of having human's honour? The answer: Nada!(nothing)..Allah's evaluation is way more important. What's the point of having bestowed by titles and honours from human, when we, in real life is far from Our Creator. Isn't HE, Allah- The All-Giver?

Enough of Malaysia and some of its craziness. (I still love Malaysia though...Miss the people,not the politics)

Now, lets get to a more global issue. US and its economic situation. OK, I'm not the best person to talk about this. The fact that I learned Economic Studies in Mara College Banting doesn't help me much to interpret the US economic slowdown. But after reading an article by Ust Zaharuddin in his website, now I get some ideas of whats happening (http://zaharuddin.net). High inflation due to 'riba' practised by most of the companies and banks has lead to this unexpected economy problems(Well, I'd say it is something expected). Haven't Allah told us to distance ourselves from riba? Why we, human, so arrogant to accept and follow the guides given to us by Our Creator? HE KNOWS BEST..HE knows better than we do.

People oh people..Lets get back to fitrah, the path guided by Allah..May He shows us to the straight path..ameen..

Ok, enough of my ramblings! Gotta start studying for exams, again.

Kiranya dia datang...

Kiranya dia datang menjemputku,
Bersediakah aku?
Cukupkah bekalanku untuk kehidupan di sana nanti?

Kiranya dia datang menjemputku,
Apakah yg akan aku lakukan tika itu?
Berkata tidak, mustahil utk itu berlaku.

Kiranya dia datang menjemputku,
Cukupkah segalanya utk aku tinggalkan?
Ayah, ibu, keluarga dan sahabat,
Jua ilmu dan amal

Kiranya dia datang menjemputku,
Bagaimana pula reaksi orang di sekelilingku?
Gembirakah mereka atau sedihkah mereka?
Adakah kehadiranku selama ini memanfaatkan mereka?

Kiranya dia, IZRAIL datang menjemputku...
Saatnya pasti tiba,
Lama ternukil di Lauh Mahfuz,
Hanya menanti saatnya,
Pergiku tak kembali,
Bersediakah aku?

Moga di kala saat itu berlaku, aku dalam redha dan maghfirahMu
Hidupkanlah dan matikanlah aku dalam iman,
Tempatkanlah aku bersama orang orang yang beriman yang KAU kasihi
Tiada kupeduli jika kehidupanku di sini tidak dikenali
Namun jika pemergianku dirasai, biarlah ia menjadi pedoman
Moga cukup modal yang aku tinggalkan untuk ummah
Agar mereka semua dapat kembali ke fitrah
Itulah agama fitrah..Deenul Islam...

Strength..

Salam 'alaik...

Strength and patience. Thats what I need. I plea upon You, ALLAH to give me those. I went back early just now during ICM. I just feel that I can no longer be there. I dont know why but somehow I feel that my language skills is getting worse especially when I'm with the locals. But, nah..When I think about it again, even my Bahasa sounds horrible sometimes. I've got this problem where I have everything all set in my head and I tend to burst out everything in one breath. And there you go..I dont know what am I talking about..

Huh..O Allah grant me the ability to deal with people around me as You granted to prophet Musa A.S. wisdom of speech.

At the moment, my head is whirling thinking of my choice for AMS next year. I'm still on Istikharah. Feels like I know what I'm going to do...But, still need to get light from HIM.

Be strong ok!

5.38 pm,
::menunggu waktu berbuka puasa:::

4 Syawal 1429

Salam 'Alaik..

My 2nd blog after the successful removal of my 1st blog:?(with no obvious reason). I just thought that I'll stop blogging. But, nah...I can't. This is the only way for me to express my thoughts and feelings.

Today, 4 Syawal 1429(4 Oct 2008). I'm 23!(according to Hegira Islamic calendar)!

and raya keempat...So many experience I've gone through. Just now I went to Carol's house in Pascoe Vale. Huhu, alhamdulillah I didn't get lost(since I went there alone).

Hm, just felt that it's hard for me to me fit in their style with all the parties and hoo-haas. Beers, wines, music, ikhtilat(sorry, cant find any suitable english word)..I just felt soo awkward..

The only reason I went there is because Ive promised her that I'll go there. Huh, hanya Allah tahu how I feels.

Recap ttg perjalanan aidilfitri di Melbourne 2008......
--> 1st day: Malaysian Hall(beramal kat dapur msian hall..huhu)- ICV - Kak Izan's house in Prahran

--> 2nd day: at home(was supposed to go to Aunty Aida's house in Port Melbourne)

--> 3rd day: Clayton(Kak Nor's house-jumpa baby Alia and Kimi)

-->4th day: Ust Razak's house(x sempat nk g)

Kemeriahan aidilfitri dgn banyaknya 'open house'. Budaya yang kekal walau jauh di Bumi Kanggaru..

Moga madrasah Ramadhan yg telah dilalui dapat menjadi pemangkin utk 11 bulan berikutnya..FAstaqim kama umirta..

10.03 pm
Swanston St..